Tentang Kami

Kami ingin hadir ketika arsitektur adalah pesona,

ketika arsitektur adalah suara lembut,

ketika arsitektur adalah harum,

ketika arsitektur adalah halus sutra,

ketika arsitektur adalah keberuntungan,

sekaligus keuntungan besar,

ketika arsitektur adalah kebahagiaan,

ketika arsitektur melampaui

sebuah bentuk di bawah cahaya

METAPHOR (dari bahasa Yunani: metapherein, dalam bahasa Inggris ‘to transfer’)

a figure of speech in which an expression is used to refer to something that it does not literally denote in order to suggest a similarity.

Metafora lebih dikenal dalam ilmu bahasa, khususnya sastra. Teknik metafora banyak digunakan dalam puisi untuk menggambarkan keadaan yang sulit dilukiskan dengan kata-kata.

Metafora menggambarkan obyek atau konsep dengan menggunakan kiasan. Itu berarti suatu kosakata atau susunan kata yang pada mulanya digunakan untuk makna tertentu (secara literal atau harfiah) dialihkan kepada makna lain.

Semua bahasa di dunia mengenal kata atau ungkapan yang bersifat metafora.

Arsitektur sangat dekat dengan seni, karena di dalamnya berdialog berbagai rasa, indera, dan persepsi tentang keindahan. Disebutkan bahwa “architecture is more than just buildings in brick and wood. It is an expression of feeling, of purpose and of culture”. Karena kedekatannya dengan seni dan keindahan ini Johan Wolfgang von Gothe menyebut “architecture is a frozen music”, bahkan Frank Lyod Wright lebih lagi dengan menyebut “the mother art is architecture”. Pada dasarnya arsitektur pun juga puisi. Puisi yang membeku. Apabila puisi termanifestasi dalam kata-kata, arsitektur mengungkapkan dirinya dalam bentuk bangunan.

Oleh karena itu arsitek besar Jerman, Mies Van de Rohe pernah berkata “architecture is the will of an epoch translated into space”.

To transfer!

Metafora! To transfer! Memindahkan ide-ide dari dunia angan ke atas kertas. Memindahkan konsep dan gagasan dari atas kertas ke dunia nyata. To transfer!

Dalam arsitektur, ide dan konsep harus diterjemahkan. Tidak dapat berkata-kata sendiri. Tidak bisa mengunakan makna harfiahnya. Harus metafora. Harus ditransfer menjadi matra. Menjadi bentuk. Menjadi ruang. Menjadi arsitektur!

To tranfer!
Keindahan tidak dapat mempertontonkan sebagai dirinya sendiri. Karena dia konsep, eksis di dunia ide. Harus ditranfer dalam dunia nyata, sehingga keindahan itu dapat dinikmati, dirasakan, dijilati pancaindera. Kemegahan adalah konsep, harus diterjemahkan dalam bentuk dan ruang. Ditransfer.

Juga kenyamanan,
keluasan,
mencekam,
monumental,
kehangatan, keramahan.
metafora!

Kepemimpinan 1Win dalam Taruhan Olahraga di Indonesia: Mengatasi Isu Gender dan Menjadi Juara Pasar Taruhan